RSS

Orang Gak Penting yang Menjadi Penting

18 Des

Pernah tidak Anda berada di satu situasi berhadapan dengan seseorang yang nobody menjadi somebody? Menyangkut hidup mati atau uang hilang dalam hitungan waktu (deadline, deadline!) lalu di saat itulah Anda pasrahkan saja semua. Anything goes…

Pasrah, ini yang saya rasakan sejak pukul 3 sore tadi. Orang sudah berpikir “liburan, liburan”… jangankan berpikir liburan, makan saja saya sudah lupa untuk mengejar tenggat waktu penyerahan tesis saya. Saya sudah masukkan proposal tepat waktu, ikuti semua persyaratan dan prosedur.  ZAP! hari ini saya harus duduk dua jam menghadap beringin kampus untuk sebuah kepastian. Tak masalah sebenarnya karena saya punya handphone dengan radio FM, dan setumpuk bacaan menemani. Yang jadi masalah adalah kepastian, jadi tidaknya saya “maju” hari ini atau besok. Hasilnya adalah “tidak” hanya karena saya tidak menuliskan prasyarat tambahan di secarik kertas coklat (yang sudah saya ajukan jauh hari namun tidak diberikan). Karena kertas yang saya berikan tak berwarna coklat walau penuh tandatangan otoritas, saya tak bisa cepat-cepat maju. Kawan yang satu angkatan memasukkan berkas setelah saya, besok dia sudah maju. Nasib…

Rasanya campur-campur antara tentara kalah perang, nyamuk gendut kebanyakan sedot darah, pesawat mesin mati satu, dan kambing belum mandi… loh? Akhirnya saya mempersiapkan diri juga liburan, beli DVD baru sebanyaknya, dan memang sudah lama saya tak update film terbaru. “Nanny Diaries” sudah selesai, sedih tapi tak semantap membaca novelnya. Scarlett Johansson cantik tapi kurang greget. Habis itu saya nonton “Meet the Robinsons” kartun produksi Walt Disney. Sejam lalu anak-anak saya masih main di lapangan saat saya duduk menikmat animasi tentang inventor muda bernama Louis jabrik ini. Gambar bagus, namun soal cerita saya masih lebih suka produksi Pixar. Saya tinggalkan TV sepuluh menit lalu, saat jagoan-jagoan saya gedebak-gedebuk masuk rumah dan duduk manis depan TV.

Selamat liburan panjang semua, selamat potong kambing, selamat beribadah, dan selamat merenung untuk tahun depan.

*Saya sudah selesai merenung*

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Desember 18, 2007 inci curhat

 

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

 
%d blogger menyukai ini: