



Pic: Nova Spivack & Radar Network
Suatu hari itu adalah di saat Departemen Komunikasi (communication? k-my
n
-k
sh
n) dan Informatika (informatics?
n
f
r-m
t
ks) sudah selesai bertugas sebagai leading sector of Palapa Ring dan (utamanya) opsi routing-backbone. Setelah gempa Taiwan tempo hari, proyek-proyek megadolar ini adalah langkah antisipasi arus internet macet.
Kembali ke semantic web, tak hanya sebuah mekanisme jaringan yang “bisa mengerti” secara teknis tapi juga secara manusiawi. Manusiawi? Di tengah belantara data yang kian hari kian menggunung, tak setiap orang memiliki keahlian meng-google dengan baik. Eric Schmidt (CEO dari Google) memprediksi bahwa satu hari (secepatnya):
- aplikasi akan semakin kecil, data akan berada di satu kelompok tertentu,
- aplikasi itu bisa dipakai di alat apa saja, PC atau telepon selular,
- aplikasi itu sangat sangat cepat dan dapat disesuaikan (customizable),
- aplikasi tersebut didistribusikan ibarat virus (viral distribution)
- kita semua tak harus pergi ke toko dan membeli semua hal.
Lalu di mana manusiawinya web semantik ini? Semantik adalah cabang ilmu linguistik yang mempelajari “arti” dari setiap ungkapan (kata, kalimat, gerak tubuh, dan seterusnya). Sehingga yang terjadi dengan web masa depan (sooner than you thought!) adalah web yang mengenali identitas kita (OpenID dan ClamID) untuk memproses setiap langkah (klik). Contoh mudah adalah AdSense, tapi kemudian di web semantik semua keinginan kita (mulai penerapan password hingga kebutuhan informasi yang ingin kita baca setiap hari) akan direkam dan diproses otomatis. Setiap orang memiliki unique ID (seperti memberi nomor ke setiap kening kita) sehingga di setiap klik kita hanya mendapatkan informasi yang kita inginkan saja.
Web semantik ini secara manusiawi memudahkan langkah-langkah mencari informasi hingga bertransaksi dari meja kita ke ujung dunia manapun. Still people talk to people, machines talk to machines, masalah keamanan adalah hal krusial di sini. Anonimity? No, this is not my most favourite sin.
arifw
Februari 24, 2008 at 8:13 pm
menarik
sulhan
Maret 1, 2008 at 10:27 am
gimana ya caranya membangun semantik web?apa aja yang perlu dipahami terlebh dahulu?
vivi
April 2, 2008 at 8:16 pm
Saya ingin mendalami dalam pembuatan web semantik.
BIsakah saya dibantu dalam hal materi dan perangkat lainnya?
Kalau bisa, bisakah dikirimkan ke email saya?
Terima Kasih
wawaw
September 8, 2010 at 1:41 am
mba.. oot dikit.. punya film nenek grondong ga? donlot dimana ya? cari2 ga nemu2 hehehe.. terima kasih 🙂